dua lilin.....

dua buah lilin kecil di hidupkan oleh seorang gadis belia. kesedihan terlihat diwajah gadis itu. sang lilin ingin bertanya, tapi tak mengerti bagaimana caranya. sang gadis membakar sebuah lidi dengan api yang ada pada mereka. sedikit demi sedikit ke2 lilin itu meleleh. sang gadis berujar,  "bahagianya bila aku menjadi sebuah lilin, meski hidup cuma sesaat tapi aku selalu memiliki teman. aku rela menukar hidupku hanya untuk mendapatkan seorang teman. atau.... aku.... " sang gadis mengambil sebuah pisau dan kembali berujar "lilin.... kurasa tak ada gunanya lagi aku hidup di dunia ini, tak ada yang peduli padaku, mereka semua memusuhiku. dan aku.... aku harus mengakhiri semua ini!".
sang gadis menyayat pergelangan tangannya, kedua lilin tak melihat apapun lagi mereka telah padam, dan tak dapat mencegah gadis itu. kedua lilin sadar bahwa manusia yang terlihat kuat sekalipun dapat menjadi rapuh dan putus asa. sang lilin bersyukur meski hidup mereka sesaat tapi mereka selalu bersama-sama seperti kata gadis belia itu.